Resume Pertemuan Keduapuluh_"Menulis Autobiografi"_Delvi Oktovianti

 

Menulis Autobiografi

Judul               :  Pelatihan Belajar Menulis PGRI

Resume Ke      :  20

Gelombang      :  21

Tanggal           :  17 November 2021

Tema               :  Menulis Autobiografi

Narasumber     :  Suparno, S.Pd, M.Pd

 

Bismillahirrahmanirrahim …

Memasuki detik – detik pertemuan ke 20 yang selama ini sangat ditunggu tanpa terasa sudah didepan mata. Jika mengulik kebelakang sudah hampir tujuh minggu mengikuti Pelatihan Group Belajar Menulis ini. Membaca flyer yang ditampilkan hari ini ada rasa penasaran yang terasa dari tema yang diangkat “Menulis Autobiografi”. 

Narasumber malam ini adalah Bapak Suparno, S.Pd, M.Pd dan moderator yang baru pertama kali membersamai peserta Belajar Menulis Gelombang 21 ini adalah Ibu Raliyanti. Akhirnya setelah melalui malam – malam panjang sampai dan bertemu juga dengan malam ini. Seperti kata pepatah tak kenal maka tak sayang, mari kita kupas materi hari ini dengan semangat dan ikhlas.

 

A.         Biodata Singkat Narasumber

Bapak Suparno, S.Pd, M.Pd lahir di Magetan tanggal 25 Juli 1966. Beliau adalah lulusan D3 86 IKIP Surabaya, S1 Wima Madiun dan S2 Unipa Surabaya. Hobbi beliau adalah membaca dimana buku pertama kali yang dibaca saat SD adalah buku Thomas Alfa Edison. Bapak Suparno adalah seorang kepala sekolah di SMPN 2 Karangrejo Magetan. Banyak karya yang telah dihasilkan beliau diantaranya buku yang berjudul “Panduan Belajar Exel”, “Perjuangan hidupku”, “Catatan harian Kepala Sekolah” dan masih banyak lainnya. Prestasi yang sudah diraih beliau juga banyak salah satunya adalah sebagai pemimpin redaksi majalah Pena Mageti Tahun 2019 dan 2020.

Moto hidupnya “Menulislah setiap hari mutu dan rezeki akan mengikuti”. Untuk lebih lengkapnya biodata bapak Suparno dapat dilihat di

http://suparnomuhammad.blogspot.com/2021/06/cv-suparno.html?m=1

 

B.         Pengertian Autobiografi

Autobiografi atau otobiografi adalah riwayat tentang hidup seseorang yang ditulis oleh dirinya sendiri tentang perjalanan hidup yang dialaminya.

Dalam bahasa Inggris, istilah autobiography pertama kali digunakan oleh penyair Robert Southey pada 1809. Namun, sesungguhnya bentuk otobiografi sendiri sudah ada sejak zaman kuno. Cerita hidup dari orang – orang hebat akan memberikan inspirasi bagi kita secara personal, KH. Usairon  mengatakan “Cerita orang – orang  sholeh  itu  meningkatkan  iman”, oleh karena itu alangkah ruginya jika pengalaman dan perjalanan hidup kita tidak ditulis di dalam biografi.

 

C.         Perbedaan Biografi dan Autobiografi

Biografi berisi kisah seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain

Contoh : Buku Thomas Alfa Edison penemu lampu piijar

Biografi berisi tentang :

1)        Latar belakang kelahiran

2)        Latar belakang pendidikan

3)        Latar belakang keluarga

4)        Kiprahnya di bidang ilmu yang ditekuni

5)        Gagasan, sikap dan tindakan

 

Autobiografi berisi kisah seorang tokoh yang ditulis oleh orang itu sendiri.

Contoh : Perjuanganku Hidup oleh Bapak Suparno

Autobiografi berisi tentang :

1)        Informasi tentang masa kehidupan tokoh itu sendiri, dari yang sulit sampai mencapai keberhasilan

2)        Biasanya menampilkan informasi yang positif

3)   Informasi yang ditulis biasanya agar masyarakat lebih kenal dan tahu tentang apa yang telah dilakukan selama dirinya hidup. Bisa diambil hikmah dan pelajaran yang berharaga oleh anak cucu nanti.

 

D.         Manfaat Autobiografi

Manfaat dari autobiografi sebagai pribadi adalah agar bisa memberikan inspirasi banyak orang yang membacanya baik itu dari keluarga dan keturunan kita kelak. Kita tidak tahu berapa lama hidup di dunia dan kapan ajal menjemput. Maka dengan menulis biografi bertujuan supaya anak cucu kita tahu tentang sejarah perjalanan hidup untuk diambil pelajaran bahwa kesuksesan itu membutuhkan perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa. Suatu saat pasti diantara anak cucu kita yang mencintai ilmu pengetahuan ingin mengetahui sejarah perjalan kehidupan nenek moyangnya. Pada saat itu sungguh buku biografi adalah sesuatu yang sangat berharga terutama anak cucu kita yang cinta pada ilmu pengetahuan dan ingin mengetahui sejarah perjalanan  kehidupan nenek moyangnya.

 

Manfaat dari autobiografi sebagai ASN adalah untuk menambah penilaian angka kredit pada saat perhintungan DUPAK dan kenaikan pangkat.

 

Manfaat dari autobiografi sebagai calon kepala sekolah adalah pada masa penilaian cukup mencantumkan biografi tanpa harus bercerita banyak tentang dirinya.

 

E.    Bagaimana Cara Menyusun Autobiografi

Sebelum membuat autobiografi yang harus kita lakukan pertama kali adalah dengan membaca biografi orang – orang hebat. Bapak Suparno berujar “Biografi yang pernah dibaca adalah punya Bapak Chairul Tanjung dimana dari biografinya ditulis jika beliau pernah bersekolah di SMP dan SMA Lab School dimana sekolah tersebuat adalah sekolah yang terbaik di Jakarta tempat Om Jay mengajar sekarang”

 

Bapak Suparno juga pernah membaca biografi Jenderal Sudirman seorang Panglima Besar Tentara Keamanan Rakyat (TKR), kini Tentara Nasional Indonesia (TNI) pertama kelahiran Purbalingga, 24 Januari 1916. Intinya sebelum membuat biografi kita harus memiliki perbandingan minimal 3 buku biografi dari orang – orang terkenal maupun selevel dengan kita.

 

Langkah – langkah Menyusun Autobiografi antara lain :

1)        Mulailah dengan membuat outline atau kerangka tulisan

Misalnya : Kelahiran, masa – masa sekolah saat TK, SD, SMP, SMA, Kuliah, Bekerja, menikah , punya anak, pergi jauh, ke luar kota, luar negeri

2)        Membuat jadwal menulis

3)        Menulis masalah – masalah  yang pernah dihadapi baik itu kenangan pahit dan kenangan indah

4)        Menyiapkan data –  data pendukung

Misalnya : foto dan buku diary

5)        Mulailah menulis per outline atau per judul

6)       Tulislah mengalir saja jangan diedit dulu, walaupun ada kesalahan biarkan saja, terus menulis sampai selesai

7)        Tulislah  dengan pikiran dan perasaan, dengan akal budi dari hasil merenung

8)      Tulislah judul di buku yang berbeda jika ada ingatan atau ilham yang harus ditulis baru fokus ke outline kembali

9)        Sisipkan judul yang terjeda dengan urutan sejarah perjalanan kehidupan setelah semua judul sudah terbahas

10)    Sisipkan frase atau kata- kata mutiara sebelum uraian agar tampak menarik dan menginspirasi

11)    Tahap editing mulai dari naskah awal hingga akhir

12)    Tahap editor dari orang terpercaya

13)    Membuat cover buku dan meminta orang terkenal untuk membuat kata pengantar

14)    Mengirimkan naskah buku ke penerbit yang dipercaya

Sumber : Buku Autobiografi Bapak Sudarsono

 

Autobiografi yang dibuat Bapak Sudarsono berisi tentang motivasi untuk anak muda untuk semangat kerja, semangat belajar dan semangat berdoa. Dalam hati saya berkata sungguh mulia autobiografi yang dibuat beliau untuk dibaca dan dikenang anak cucu nanti. Dapat dijadikan pelajaran dan pedoman untuk tuntunan hidup di masa kini maupun akan datang. Ternyata banyak tulisan yang bisa dijadikan sebuah buku baik dari pengalaman sendiri maupun orang lain. Autobiografi yang dibuat bisa dijadikan inspirasi bagi banyak orang yang membaca. Biografi juga bisa menjadi sejarah dari perjalanan hidup kita yang dapat diambil kebaikan dan manfaatnya. Mari belajar membuat biografi dari pengalaman sederhana dari perjalanan hidup sehari – hari tanpa harus berlebih – lebihan untuk dibaca dan dikenang anak cucu kita.

 

“Pengalaman adalah guru terbaik bagi kita”

 

Pangkalpinang, 17 November 2021