Senin, 25 Oktober 2021

Resume Pertemuan Kesepuluh_"Menulis Itu Mudah"_Delvi Oktovianti

 

Menulis Itu Mudah

 

Judul                :  Pelatihan Belajar Menulis PGRI

Resume Ke      :  10

Gelombang      :  21

Tanggal            :  25 Oktober 2021

Tema                :  Menulis Itu Mudah

Narasumber     :  Dr. Ngainun Naim

 

Malam ini Pelatihan Belajar Menulis PGRI tanpa terasa sudah memasuki hari kesepuluh. Tema malam ini adalah “Menulis Itu Mudah” dengan narasumber bernama Bapak Dr. Ngainun Naim dan moderator Ibu Aam Nurhasanah, S.Pd. Sebelum memulai materi Bu Aam memberikan Curiculum Vitae untuk dibaca para peserta. Saya sangat kagum dengan narasumber di usia sangat muda sudah menempuh pendidikan S-3 dan mendapat gelar Doktor.

 

A.    Biodata Singkat Narasumber

Diawali Bapak Ngainun menyampaikan pesan suara untuk menyapa semua peserta Group Menulis Gelombang 21. Bapak Ngainun lahir di Tulungagung, 19 Juli 1975. Beliau menempuh pendidikan SDN Sambidoplang Sumbergempol Tulungagung, MTsN Tunggangri Kalidawir Tulungagung, MAN Denanyar Jomabang, S-1 STAIN Tulungagung. S-2 UNIMA dan S-3 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Banyak hasil karya buku yang sudah dihasilkan beliau salah satu yang terbaru adalah Buku Menulis Itu Mudah (2021).

 

B.    Pengertian Menulis

Menulis adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam rangka untuk mengembangkan budaya. Menulis jika sudah menjadi budaya akan memberi dampak yang sangat luar biasa. Pada tahun 2021 Bapak Ngainun membuat buku yang berjudul “Menulis Itu Mudah” buku ini berisi cara – cara dan kiat – kiat  untuk penulis pemula menekuni dunia tulis menulis.

 

C.    Apa Betul Menulis Itu Mudah ?

Pertanyaan yang selalu terngiang di dalam hati penulis pemula, “Menulis itu adalah mudah dengan catatan bagi penulis yang sudah bisa menulis, tetapi bagi yang belum ya sulit” Kata Bapak Ngainun. Artinya menulis itu terasa mudah bagi orang yang biasa menulis tetapi susah bagi orang yang tidak pernah menulis.

 

D.    Bagaimana Cara Menulis Itu Mudah ?

Bapak Ngainun menyampaikan gambaran bagaimana cara menulis itu mudah yaitu :

 

1)        Mindset Pikiran Kita

Pikiran kita harus disetting bahwa menulis itu mudah sehingga jika sudah disetting dengan kata mudah akan menciptakan mindset positif dalam pikiran kita jika menulis itu mudah.

 

2)        Ciptakan Menulis Sebagai Keterampilan Dasar

Menulis bisa dianggap sebagai pendidikaan Sekolah Dasar, karena jenjang pendidikan yang paling mudah bagi seseorang siswa adalah saat menginjak Sekolah Dasar. Pada saat kita menempuh pendidikan ini banyak kemudahan dalam berpikir, pelajaran masih tingkat mudah dan awal diajarkan.

 

Seorang yang terampil menulis tidak harus memiliki pendidikan yang tinggi, siapapun bisa menulis tidak memandang pendidikan yang dimiliki seseorang karena keterampilan menulis setingkat Sekolah Dasar.

Modal awal dan kunci sukses dari menulis adalah Minat dan Kemauan Berlatih.


Menulis dibagi menjadi empat Kuadran yaitu Kuadran Pertama adalah penulis yang mau dan mampu, Kuadran Kedua, penulis yang tidak mampu tapi mau, Kuadran Ketiga penulis yang mampu tapi tidak mau dan Kuadran Keempat adalah tidak mampu dan mau. 

 

3)        Banyak Membaca

“Syarat utama dalam menulis adalah membaca dan hukumnya Wajib. Membaca bukanlah hal yang sulit dilakukan bisa minimal 10 halaman dan dalam waktu 10 – 15 menit” Kata Bapak Ngainun.

 

Budaya rajin membaca menciptakan mudahnya ide – ide baru yang muncul untuk menulis dan bisa mengembangkan berbagai ide yang ada dipikiran kita digabungkan dengan ide dari sumber bacaan yang kita baca. Pilihlah bacaan yang sesuai dengan minat dan bidang yang kita sukai.

 

4)        Meluangkan Waktu

Semua orang pasti memiliki banyak kesibukan maka untuk bisa menulis kita harus meluangkan waktu walaupun hanya 5 menit untuk menulis bisa di dalam laptop maupun handphone, yang penting kita harus konsisten melakukannya setiap hari dan istiqomah. Ingat “Luangkan Waktu Bukan Menunggu Waktu Luang”.

 

5)        Rajin Mengamati, Mencatat dan Mengolah

Seorang penulis memiliki indera pendengaran dan penglihatan yang sangat peka. Setiap sesuatu hal yang bisa dijadikan tulisan dimulai dengan pengamatan dan mencatat hasil pengamatan. Setiap peristiwa, pengalaman bisa diamati dan dicatat untuk dijadikan sebuah tulisan.

 

Sebuah tulisan dihasilkan dari proses terus menerus, jangan beranggapan jika tulisan kita jelek dan tidak sempurna, insya Allah dengan berlatih menulis terus menerus akan menghasilkan sebuah karya. Sebuah konsistensi dalam menulis akan menghasilkan kualitas dari hasil tulisan.

 

6)        Belajar Menulis dari Penulis

Tidak ada kata terlambat untuk belajar. Belajar dari penulis profesional sangatlah penting karena mereka memiliki pengalaman yang sangat banyak di dunia menulis.  

 

Dari keenam cara diatas dapat disimpulkan jika kita ingin menulis dengan mudah harus memiliki mindset positif anggaplah menulis itu mudah karena jika kita sudah beranggapan sukar maka akan menjadi sukar, karena prasangka seseorang berdasarkan apa yang dibayangkannya sesuai Hadis Riwayat Muslim. “Sesungguhnya Allah berkata : Aku sesuai prasangka hambaku padaku. Jika prasangka itu baik, maka kebaikan baginya. Dan apabila prasangka itu buruk maka, keburukan baginya” (HR. Muslim). 


Maka mulai detik ini, menit ini, jam ini dan hari ini mari kita menulis jangan ragu tulisan kita tidak bagus karena dengan konsistensi menulis setiap hari akan menghasilkan tulisan yang bermutu dan diterima banyak orang.

 

“Modal awal dan kunci sukses dari menulis adalah Minat dan Kemauan Berlatih” 

"Mari menulis dan terus menulis. Menulis itu mudah asal sudah terbiasa"

(Ngainun Naim)

 

Pangkalpinang, 25 Oktober 2021

 

 

 

 

 

 

18 komentar:

  1. Kereeennnnn. Cakep dah ada sentuhan islaminya

    BalasHapus
  2. Bolehlah say ... Lancar Literasi...

    BalasHapus
  3. Mantap. Lebarkan sayap. Kencangakn gas terusss... buku solo siap dibungkus.

    BalasHapus
  4. Lengkap, Bun dengan sentuhan yang menggugah jiwa. Lanjut buku solo,ini...mantap.

    BalasHapus
  5. Ayooo lancaaar jayaaaaa... Kurang 10 lagi gass pool

    BalasHapus
  6. gURU MATEMATIKA YANG KREN, BLOGER HEBAT, PENULIS BERBAKAT. SEMANGAT BU

    BalasHapus